Indonesia Bakal Percepat Produksi Dokter Spesialis

Inkes.id - Kekurangan dokter spesialis di Indonesia cukup mengkhawatirkan. Bakhan, untuk spesialis jantung hanya sekitar 25.000 ribu orang.

Ilustrasi. [Foto: pixabay.com]

Inkes.id - Kekurangan dokter spesialis di Indonesia cukup mengkhawatirkan. Bakhan, untuk spesialis jantung hanya sekitar 25.000 ribu orang dengan perbandingan 1 dari 1.000 masyarakat berpotensi diserang penyakit jantung.

"Jadi, doker spesialis jantung yang ada saat ini hanya 25.000 orang. Sementara, masyarakat Indonesia berpotensi serangan jantung 1 dari 1.000 orang," ujar Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin dikutip dari laman resmi Kemenkes, Kamis (3/11/2022).

Tidak hanya itu, untuk penyakit jantung, kata Budi, fasilitas pelayanan untuk penyakit jantung di Indonesia juga minim. Untuk tindakan sederhana saja, seperti pemasangan ring, masih belum semua bisa melayani.

"Kurang 200 rumah sakit yang bisa pasang ring di Indonesia, karena belum memiliki Cathlab. Kita saat ini juga telah menyiapkan anggaran Rp30 Triliun untuk pengadaan alat tersebut," ungkapnya.

Anggaran Rp30 triliuan itu, lanjut Budi, juga bakal digunakan untuk meningkatkan kualitas dan akapasitas dokter spesialis, khususnya penyakit jantung.

Tidak hanya itu, Budi juga membeberkan upaya yang akan dilakukan untuk mengatasi persolan minimnya dokter spesialis jantung, di antaranya dengan meningkatkan jumlah prodi.

Lalu, akan membuka fellowship, dan terakhir mendorong peningkatan dokter berbasis rumah sakit atau hospital based.

Baca juga: Indonesia Datangkan 200 Vial Obat Gagal Ginjal Akut Injeksi dari Jepang

"University based juga masih ada, tapi kita tambah dengan hospital based. Upaya kita ini juga tolong dibantu, karena bukan untuk organisasi atau diri kita sendiri, tapi untuk rakyat Indonesia, untuk menyelamatkan lebih banyak lagi nyawa masyarakat," katanya.

Dapatkan update info terkini melalui Google News, klik Inkes.id.

Baca Juga

Inkes.id - Gigi berlubang tentunya tidak bisa dianggap sepele, bahkan hal ini bisa memicu penyakit jantung. Disarankan menjaga gigi dan gusi.
Gigi Berlubang Bisa Sebabkan Sakit Jantung, Cek Penjelasannya di Sini
Inkes.id - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang merupakan rumah sakit milik pemerintah yang terletak di Kota Padang, Sumbar.
Data Lengkap Dokter Jantung di RSUP M Djamil Padang
Inkes.id - Dokter Spesialis Jantung Rumah sakit Perguruan tinggi Negeri (RSPTN) yang berada di bawah pengelolaan Universitas Andalas.
Ini Daftar Dokter Spesialis Jantung di Rumah Sakit Universitas Andalas Padang
Inkes.id - RSUP M Djamil Padang kembali menerapkan jam besuk pasien. Bahkan, wajib antigen juga tak lagi biberlakukan.
RSUP M Djamil Padang Resmi Berlakukan Lagi Jam Besuk, Antigen Juga Tak Wajib
Inkes.id - Angka kesembuhan pasien Gagal Ginjal Akut di Indonesia diklaim meningkat setelah Surat Edaran (SE) Stop Obat Sirop diterbitkan.
Kemenkes Klaim Angka Kesembuhan Pasien Gagal Ginjal Akut Menurun Usai SE Stop Obat Sirop Diterbitkan
Inkes.id - Pemerintah Indonesia telah mendatangkan sebanyak 200 vial obat gagal ginjal akut injeksi, Fomepizole 1,5 ml dari Jepang.
Indonesia Datangkan 200 Vial Obat Gagal Ginjal Akut Injeksi dari Jepang